SERANG I LIDIKBANTEN.COM – Ketua Umum Paguron Singandaru Karuhun Banten Indonesia (PSKBI), TB. Rahmad Sukendar, kembali menunjukkan komitmennya dalam gerakan kemanusiaan. Pada Jumat, 22 November 2024, PSKBI memberikan bantuan berupa sound system dan kipas angin untuk mendukung kelangsungan kegiatan di Makam Pangeran Singandaru, Kaujon, Kota Serang.
Selain itu, Rahmad Sukendar juga menyerahkan bantuan berupa beras kepada masyarakat sekitar makam sebagai bentuk kepedulian terhadap kebutuhan warga.
Dalam sambutannya, Rahmad Sukendar menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan wujud solidaritas dan dedikasi PSKBI terhadap masyarakat. “Kami memberikan bantuan bukan karena kelebihan materi, melainkan sebagai wujud kepedulian kami kepada masyarakat sekitar makam Pangeran Singandaru. Ini adalah cara kami menunjukkan kehadiran nyata Paguron Singandaru Karuhun Banten Indonesia di bumi Banten tercinta,” ujarnya.
Ia juga berharap pemberian tersebut membawa keberkahan serta memotivasi PSKBI untuk terus berkembang dan semakin bermanfaat bagi masyarakat.
Setelah menyerahkan bantuan di Makam Pangeran Singandaru, PSKBI melanjutkan kegiatan kemanusiaannya dengan mendistribusikan beras ke beberapa wilayah lainnya, yakni Kabupaten Serang, Kabupaten Pandeglang, dan Kabupaten Lebak. “Ini adalah bagian dari motto PSKBI, ‘Siap Bergerak Setiap Saat.’ Kami berkomitmen untuk terus hadir memberikan manfaat kepada masyarakat, khususnya di wilayah Banten,” tambah TB. Rahmad Sukendar.
Gerakan kemanusiaan ini mendapat apresiasi dari masyarakat sekitar. Salah seorang warga, H. Edi, mengungkapkan rasa syukurnya atas bantuan tersebut. “Bantuan ini sangat membantu kami, terutama bagi masyarakat yang membutuhkan. Semoga PSKBI semakin maju dan terus memberikan manfaat,” ucapnya.
Kegiatan ini mempertegas peran PSKBI sebagai paguron bela diri yang tidak hanya berakar pada budaya Banten, tetapi juga peduli terhadap kesejahteraan masyarakat.
PSKBI berharap aksi ini dapat menginspirasi lebih banyak pihak untuk terlibat dalam kegiatan sosial, khususnya di Banten, sehingga tercipta kehidupan yang lebih harmonis dan saling peduli. (Red)
