Mendagri Dorong Pemda Perkuat Semangat Gotong Royong Dukung Program Tiga Juta Rumah

BANDUNG –  Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian mendorong pemerintah daerah (Pemda) untuk bergotong royong mendukung program penyediaan tiga juta rumah bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR). Program ini merupakan bagian dari amanat Presiden Prabowo Subianto.

Hal tersebut disampaikan Mendagri saat menghadiri peresmian Rumah Susun (Rusun) Rancaekek dan Solokan Jeruk, serta peluncuran Program Penanganan Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) Perkotaan melalui fasilitasi rumah susun dan pemberdayaan ekonomi di Rusun Rancaekek, Kabupaten Bandung, Rabu (18/12/2024).

Mendagri menjelaskan bahwa peresmian Rusun Rancaekek dan Solokan Jeruk adalah bagian dari upaya pemerintah untuk mewujudkan program tiga juta rumah bagi MBR. Ia mengimbau Pemda dengan kapasitas fiskal besar untuk aktif menyediakan hunian layak bagi warganya. “Kita harapkan gelombang ini bergerak ke semua daerah. Oleh karena itu, kami tidak akan berhenti,” tegasnya.

Mendagri juga mengapresiasi keterlibatan berbagai pihak dalam program ini, seperti Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), dunia usaha melalui Corporate Social Responsibility (CSR), serta masyarakat. “Ini adalah contoh bentuk kegotongroyongan kita sebagai semangat asli bangsa Indonesia,” ujarnya.

Ia juga mengajak media untuk menyebarluaskan informasi tentang program ini agar menginspirasi daerah lain. Mendagri menilai, penyampaian informasi kepada publik penting untuk memacu masyarakat mendukung Pemda agar bergerak lebih aktif.

“Kita harapkan dengan kegiatan ini, mudah-mudahan semua pihak yang terlibat dapat terus berlanjut, tidak berhenti dengan seremoni hari ini,” tandas Mendagri.

Acara ini turut dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait, Penjabat (Pj.) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Herman Suryatman, serta jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Jawa Barat. (Pen/Red)

Baca Juga:  Realisasi PNBP hingga November 2024 Lampaui Target: Bukti Ketahanan Ekonomi Indonesia di Tengah Dinamika Global